Banten Pos
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home HUKRIM

Ngaku Akan Kasih ‘Ilmu’, Belasan Santriwati Diduga Dirogol Ketua Yayasan

Panji Romadhon by Panji Romadhon
Juli 29, 2020
in HUKRIM, PERISTIWA
0
Ngaku Akan Kasih ‘Ilmu’, Belasan Santriwati Diduga Dirogol Ketua Yayasan

SERANG, BANPOS – Belasan santriwati mengalami pencabulan oleh ketua Yayasan salafi di Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang. Modus yang dilakukan oleh ketua yayasan  itu yakni akan diberikan ‘ilmu’ berupa wiridan, namun harus ditebus dengan hubungan badan.

Salah seorang perwakilan korban, Anton Daeng Harahap, mengatakan untuk saat ini hanya ada empat korban yang mau melaporkan perbuatan pelaku yang berinisial JMJ. Keempat korban tersebut yakni DA, MA, YH, ES. Semua korban itu merupakan warga Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang.

Baca Juga

Petugas Gabungan Razia Kamar Warga Binaan Rutan Jambe Tangerang

Sosialisasi Pemahaman Dunia Saham Sebagai Salah Satu Pilihan Investasi Pada Era Digitalisasi Di Kalangan Generasi Z

Anton mengatakan, para korban pencabulan tersebut berusia antara 14 tahun hingga 20 tahun yang sudah menjadi santriwati di pesantren tersebut baik kurang dari satu tahun maupun lebih dari satu tahun.

“Ada yang sudah dicabuli satu kali dan ada juga yang sudah dua kali,” katanya kepada awak media saat ditemui di Polres Serang Kota, Senin (27/7).

Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa untuk santriwati yang dicabuli oleh JMJ diluar dari empat korban yang sudah melapor, rata-rata berasal dari Kecamatan Anyer, Mancak, Padarincang serta ada yang berasal dari Kabupaten Pandeglang.

E-Paper Terbaru

E-Paper BANPOS Terbaru

Akan tetapi, Anton enggan memaparkan nama maupun inisial korban, karena sudah berjanji kepada korban dan keluarga korban untuk tidak memberitahukan nama korban.

Berdasarkan penuturan dari para korban, pelaku sudah lama melakukan aksinya. Namun para korban tidak mau melaporkan perbuatan pelaku, dikarenakan mendapatkan ancaman.

Jika korban melaporkan hal tersebut kepada orang lain, maka pelaku akan melakukan teluh atau guna-guna. “Dipeluk dan disuruh buka pakaian, disuruh memeluk pelaku,” kata menggambarkan aksi tersebut kepada awak media.

Selain itu, pelaku tidak pernah mengajar di pesanteren tersebut, akan tetapi pelaku mencari anak didik dengan cara menyuruh orang lain sejak tahun 2012. “Yang mengajar santri-santri disana,” ucapnya.

Selain itu, Anton menerangkan bahwa pelaku sudah mempunyai tiga orang istri yang juga merupakan korban dari aksi pencabulan yang dilakukan oleh pelaku.

Salah satu orang tua korban berinisial SY mengatakan bahwa anaknya sudah menjadi santri di pesantren pelaku kurang lebih satu tahun lamanya. Akan tetapi, anaknya tidak pernah mau menceritakan kejadian pencabulan tersebut. Ia mengatahui hal tersebut karena adanya laporan dari PPTP2A.

Page 1 of 2
12Next
Tags: Kabupaten SerangPadarincangpencabulan
ShareTweetSend

Berita Terkait

Gakumdu Ciduk 2 Orang Terduga Timses Paslon Bupati yang Hendak Lakukan ‘Serangan Fajar’
HEADLINE

Gakumdu Ciduk 2 Orang Terduga Timses Paslon Bupati yang Hendak Lakukan ‘Serangan Fajar’

April 18, 2025
Oknum Guru ASN di Cijaku-Lebak Diduga Rudapaksa Siswi Hingga Hamil 
PERISTIWA

Oknum Guru ASN di Cijaku-Lebak Diduga Rudapaksa Siswi Hingga Hamil 

April 16, 2025
SDQ Amirul Mukminin dan LAZNAS Rumah Amal Kolaborasi Salurkan Zakat dan Bingkisan Lebaran 1446 H
PENDIDIKAN

SDQ Amirul Mukminin dan LAZNAS Rumah Amal Kolaborasi Salurkan Zakat dan Bingkisan Lebaran 1446 H

Maret 29, 2025
Suasana ruang persidangan praperadilan di PN Serang pada Jumat (21/3).
HUKRIM

Polda Banten Mangkir, Sidang Perdana Praperadilan Warga Padarincang Ditunda

Maret 21, 2025
Dukung Investasi, Masyarakat Banten Bersatu Gelar Doa dan Deklarasi Sikap
EKONOMI

Dukung Investasi, Masyarakat Banten Bersatu Gelar Doa dan Deklarasi Sikap

Februari 23, 2025
Chandra Asri Group dan Yayasan Happy Hearts Indonesia Resmikan Sekolah PAUD Ke-7
PENDIDIKAN

Chandra Asri Group dan Yayasan Happy Hearts Indonesia Resmikan Sekolah PAUD Ke-7

Februari 18, 2025
Next Post
Buntut Pencabulan Santriwati di Padarincang, Ponpes Nyaris Dibakar Massa

Buntut Pencabulan Santriwati di Padarincang, Ponpes Nyaris Dibakar Massa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Deden Dipercaya Jabat Plh Sekda, Gantikan Nana Supiana

    Deden Dipercaya Jabat Plh Sekda, Gantikan Nana Supiana

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Tangerang Larang Gudang Limbah Oli di Pasar Kemis Buka Lagi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Beracun, Menteri LHK Tutup Paksa Gudang Limbah Oli Noor Annisa di Pasar Kemis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Peran Masing-masing Tersangka dalam Pemerasan Proyek Rp5 Triliun di Cilegon

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andra-Dim Ditantang Usut Kekayaan 5 Kadis di Pemprov Banten

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Banten Pos

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

Navigasi

  • Redaksi
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
  • BANTEN POS HARI INI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • HUKRIM
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • NASIONAL

© 2025 Banten Pos - Inspirasi dan Semangat Baru Banten.

×