Sementara, Wandi salah satu pengrajin bambu yang juga penggagas acara Lebak Bamboo Festival 2019, kepada wartawan menutur latar belakang diselenggarakannya acara tersebut dalam rangka mengapresiasi potensi alam yang kita punya yang dirasanya belum teroptimalisasi dengan baik .
“Semoga dengan adanya festival bambu ini, nilai tambah dari bambu itu sendiri bisa meningkat sehingga masyarakat bisa di untungkan secara nilai ekonomi,” ungkap Wandi
Kata dia, Pemkab Lebak diharapkan bisa mendukung secara maksimal para komunitas pengrajin bambu di lebak melalui akses pemasaran agar bambu lebak bisa lebih dikenal secara luas dan meningkat nilai ekonominya.
Diketahui, di acara Lebak Bamboo Festival 2019, dilangsungkan pula penyerahan secara simbolis Kartu Badan PenyelenggaraJaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada pengrajin bambu kabupaten lebak, pemberian hadiah kepada Pionering pramuka terbaik, penyerahan buku narasi bambu kepada Wakil Bupati Lebak dan ditutup dengan penampilan epic dari Teater Gates Rangkasbitung dengan menyajikan musik dan tari tradisional.
Turut hadir dalam acara tersebut, Sekda Lebak, Dede Jaelani beserta jajaran, Asisten Deputi BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Para pengrajin, seniman dan para pelaku usaha bambu setempat.(WDO)
Discussion about this post