SERANG, BANPOS – Wakil Walikota Serang, Subadri Ushuludin, blusukan ke warung-warung dan sekolah yang ada di lingkungan Curug, Kota Serang, untuk melakukan sosialisasi pelayanan Serang Siaga 112, Senin (2/12/2019).
Berdasarkan pantauan di lapangan, Subadri memberikan pemahaman kepada pemilik warung-warung kecil, hingga ke murid di sekolah mengenai pentingnya pelayanan kegawatdaruratan Serang Siaga 112.
Selain itu, Subadri juga memberikan dan menempel langsung stiker Serang Siaga 112 di warung-warung warga. Sosialisasi ini dilakukan karena tingginya respon masyarakat terhadap layanan kegawatdaruratan ini.
Untuk diketahui, berdasarkan data dari Diskominfo Kota Serang, tiap harinya masyarakat yang menghubungi Serang Siaga 112 mencapai 100 lebih penelepon.
“Ini memberikan pemahaman dan memberikan sosialisasi tentang pentingnya Serang Siaga 112 disaat kegawatdaruratan ini bisa digunakan,” kata Wakil Walikota Serang.
Selain itu, sosialisasi ini pun dilakukan agar angka ghost call (telepon hantu) dan prank call (telepon iseng) menurun, karena masih terbilang tinggi masyarakat hanya bermain-main dengan pelayanan call center.
“Jangan main-main dengan pelayanan call center ini, harus digunakan dengan sebaik mungkin dan dimanfaatkan. Karena ini bebas pulsa,” ungkapnya.
Subadri pun memerintahkan kepada seluruh camat dan lurah, agar memberikan stiker call center 112 kepada warga agar tersebar luas.
“Ini dilakukan dengan door to door. Kenapa? Agar masyarakat paham langsung. Makanya ini jadi tugas camat dan lurah kedepan,” tegasnya. (DZH)
Discussion about this post